11 Cara Mengatasi Laptop Lemot Lengkap Beserta Penyebab Lemot

11 Cara Mengatasi Laptop Lemot Secara Lengkap



Laptop merupakan perangkat komputer yang dirancang untuk digunakan oleh seseorang dalam mobilitas yang tinggi dan menjadi versi portabel dari komputer desktop yang biasanya lebih besar dan tetap berada di satu tempat. 


Kemudian laptop ini terdiri dari  komponen-komponen perangkat keras seperti layar, keyboard, touchpad atau trackpad, dan baterai yang memungkinkan pengguna untuk menggunakan laptop tanpa sumber daya listrik eksternal. 


Selain itu, laptop juga dilengkapi dengan komponen-komponen internal seperti prosesor, memori, dan penyimpanan yang mirip dengan komputer desktop. 


Tidak hanya itu, laptop pun bisa menjalankan sistem operasi seperti Windows, macOS, atau Linux, dan digunakan dalam menjalankan berbagai jenis perangkat lunak, termasuk aplikasi produktivitas, peramban web, program pengolah gambar, dan permainan. 


Laptop juga sangat terkenal karena ukurannya yang portabel dan memungkinkan pengguna untuk membawa komputer mereka dengan mudah saat bepergian. Laptop juga sering digunakan untuk mengakses internet, berkomunikasi melalui email atau media sosial, dan menonton konten multimedia seperti film dan video. 


Penyebab Laptop Bisa Lemot? 


1. Spesifikasi Hardware yang Rendah



Jika laptop Anda memiliki spesifikasi hardware yang rendah, seperti prosesor yang lambat, RAM yang terbatas, atau penyimpanan yang penuh, maka kinerja laptop dapat terpengaruh. 


Aplikasi modern dan tugas yang berat membutuhkan daya komputasi yang lebih tinggi, dan jika laptop Anda tidak memiliki sumber daya yang cukup, itu bisa membuatnya terasa lambat.





2. Kekurangan Ruang Penyimpanan 


Apabila hard drive atau SSD pada laptop Anda hampir penuh, hal ini dapat menyebabkan kinerja yang lambat. Ketika penyimpanan hampir penuh, sistem operasi dan aplikasi tidak memiliki ruang yang cukup untuk menyimpan data sementara atau file paging, yang dapat mengakibatkan kinerja yang buruk. 


3. Terlalu Banyak Aplikasi Berjalan



Jika menjalankan terlalu banyak aplikasi secara bersamaan, laptop Anda mungkin menjadi lemot. Setiap aplikasi yang berjalan membutuhkan sumber daya komputer, termasuk memori dan daya pemrosesan. Kemudian, apabila Anda menggunakan banyak aplikasi yang berat, sistem operasi mungkin kesulitan dalam mengalokasikan sumber daya yang cukup untuk setiap aplikasi, yang dapat menyebabkan kinerja yang lambat.


Baca Juga : Mengapa Laptop Bisa Panas dan Bagaimana Cara Mengatasinya



4. Infeksi Malware atau Virus



Keberadaan malware atau virus pada laptop Anda dapat menyebabkan kinerja yang lambat. Malware dapat berjalan di latar belakang dan menggunakan sumber daya sistem yang berharga, sehingga mengakibatkan kinerja yang buruk. Dalam hal ini, melakukan pemeriksaan keamanan dan menjalankan pemindai antivirus dapat membantu mengatasi masalah ini.



5. Fragmentasi Disk 


Seiring penggunaan laptop dan penulisan/penyimpanan file, hard drive dapat menjadi terfragmentasi. 


Hal ini berarti bahwa file-filenya tersebar di berbagai lokasi fisik pada hard drive, yang dapat mengakibatkan waktu akses yang lebih lama dan kinerja yang lambat. 


Menjalankan alat defragmentasi hard drive dapat membantu mengoptimalkan kecepatan baca/tulis dan meningkatkan kinerja laptop. 


6. Perangkat Lunak yang Tidak Optimal 



Beberapa perangkat lunak yang diinstal pada laptop Anda mungkin tidak dioptimalkan dengan baik atau tidak kompatibel dengan sistem operasi Anda. Ini dapat menyebabkan konflik perangkat lunak atau masalah kompatibilitas yang dapat mempengaruhi kinerja laptop. 


7. Overheating (Panas Berlebihan) 


Jika laptop Anda mengalami masalah dengan pendinginan yang buruk atau sering terlalu panas, hal ini dapat mempengaruhi kinerjanya. Ketika suhu internal laptop meningkat, sistem dapat mengurangi kecepatan prosesor untuk mencegah kerusakan, yang mengakibatkan kinerja yang lambat. 


Cara Mengatasi Laptop Lemot 


1. Memeriksa ruang penyimpanan 


Anda harus memastikan kalau laptop yang dipunyai ini mempunyai banyak ruang  penyimpanan tersedia. Jika penyimpanan hampir penuh, hapus file yang tidak perlu atau pindahkan mereka ke penyimpanan eksternal.



2. Menghapus program yang tidak perlu 


Cobalah untuk Uninstall program atau aplikasi yang tidak lagi Anda gunakan. Beberapa program yang berjalan di latar belakang dapat membebani sumber daya dan memperlambat laptop. 


3. Memperbarui sistem operasi dan driver 


Memastikan sistem operasi dan driver di laptop Anda diperbarui ke versi terbaru. Pembaruan ini sering mengatasi masalah keamanan dan kinerja yang ditemukan pada versi sebelumnya. 


5. Menjalankan pemindaian antivirus



Coba lakukan pemindaian antivirus penuh untuk memeriksa apakah ada program berbahaya yang mempengaruhi kinerja laptop. Jika ada, hapus atau karantina file yang terinfeksi. 


6. Mengurangi startup item



Semakin banyak program yang berjalan pada saat startup, semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk laptop untuk siap digunakan. 


Lalu, kurangi jumlah program yang berjalan secara otomatis saat startup dengan mengatur preferensi pada pengaturan sistem atau melalui Task Manager.



7. Membersihkan file sementara dan cache 


Coba gunakan utilitas pembersihan disk bawaan atau aplikasi pihak ketiga untuk membersihkan file sementara, cache, dan file yang tidak diperlukan lainnya. Ini dapat membantu mempercepat laptop dengan membebaskan ruang penyimpanan dan mengurangi beban sistem. 


8. Upgrade RAM 


Jika laptop Anda memiliki RAM yang terbatas, memperbarui atau menambah RAM dapat memberikan peningkatan kinerja yang signifikan. Pastikan untuk memeriksa panduan laptop Anda untuk mengetahui batas RAM yang didukung. 


9. Matikan efek visual yang tidak perlu  


Cara mengurangi beban kerja dan mempercepat kinerja laptop adalah dengan mematikan efek visual seperti animasi, transparansi, dan efek yang lainnya. 


10. Hapus file besar 


Jika laptop Anda memiliki banyak file besar, seperti video atau gambar, pertimbangkan untuk memindahkannya ke penyimpanan eksternal atau menghapusnya jika tidak diperlukan. File besar dapat memperlambat kinerja laptop. 


11. Restart laptop secara teratur 


Restart laptop Anda secara teratur untuk membersihkan memori dan memulai ulang proses yang mungkin mempengaruhi kinerja.


Tags :

Popular Posts